Senja kupandang....
Kilatan cahaya surga tlah datang
Membuat gugusan kosmik bintang di langit
Terus.. terus.. dan menjadi sekat-sekat ruang
semesta
Kulihat nebula dan garis kosmik
Layaknya monster yang menjulang tinggi dan
gagah
Dingin.. tak terperi sentuhannya
Kulihat juga garis rongga semesta itu
Kini untaian api itu menari-nari
Membeku.. mengeras.. meledak..
Membuat sebuah keindahan ketika cahaya-cahaya
surga memasuki tubuhku
Kulihat sekali lagi keindahan itu
Tapi.. entah mengapa yang terlintas hanyalah dirimu?
Author : Anarta Adit
Tag :
Puisi
0 Komentar untuk "Dirimu"
→ Berkomentarlah Dengan Kata Kata dan Kalimat Yang Relevan.
→ Berkomentarlah Dengan Kata Yang Halus Tanpa Membuat SARA.
→ Hargailah Komentar Orang Lain.
→ Jangan Melakukan SPAM Komentar.
→ Jangan Menaruh Link Aktif Di Komentar.
→ Jangan Saling Menghina Di Komentar.